Ayah...   
Dalam sunyinya malam, tak terdengar lagi suara batukmu yang tertahankan    
Dalam segarnya udara pagi, tak tercium lagi bau asap yang keluar mulutmu    
Dalam indahnya sore, tak terdengar lagi suara tawamu yang menghias rumahku sambil kau asyik bercerita
   
Semua karena barang haram itu    
Semua karena barang laknat itu    
Dia mengambilmu dariku    
Dia mengambil hidupmu    
Dia mengambilmu dari keluargamu
   
Kusadari aku tak pernah menjadi anak yang berbakti    
Walau hanya dalam mimpi    
Kusadari aku tak pernah menjadi yang terbaik    
Meski semua kemampuan sudah kutarik    
Kusadari ku tak pernah mengidolakanmu    
Meski itu hanya dalam ingkarku
   
Kubersumpah demi hilangnya dirimu    
Kan ku baktikan hidupku    
Kan ku pakai kemampuanku    
agar kepergianmu berarti
   
Kubersumpah    
Akan kuperjuangkan yang kuanggap benar    
Agar tak ada lagi orang yang kehilangan seperti diriku    
Agar tak ada lagi tangis pilu yang kudengar dari anak2 yang kehilangan ayahnya    
Kehilangan ayahnya yang telah menyerahkan nyawanya pada barang haram itu...
   
Mereka tidak tahu rasanya..    
Mereka tidak tahu pahitnya..    
Mereka hanya tertawa    
Seakan ucapanku sebuah lelucon
   
Kepergianmu takkan kusia-siakan...    
Ayah, semoga kau tenang disana    
Kan kuberitahu dunia apa yang ingin kau katakan, yang kau inginkan, yang kau impikan    
Semoga Tuhan besertaku, seperti ia besertamu sekarang. Amin
   
Dedicated : To my father    
Pesanku... BERHENTILAH MEROKOK TEMAN... KAU TIDAK TAHU APA YANG KAU LAKUKAN
 
 

2 komentar on "Doa seorang Anak"
akhirnya diposting juga..haha
Hahahahaha... iya donk
Posting Komentar